E-partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan E-government di Indonesia Tahun 2003-2020

Authors

  • Junior Hendri Wijaya College of Village Community Development
  • Sutoro Eko Yunanto Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta
  • Yuli Setyowati Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta
  • Supardal Supardal Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.47134/villages.v3i1.27

Abstract

Pentingnya partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan e-government di Indonesia, maka diperlukan kajian tentang e-partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan e-government di Indonesia tahun 2003-2020. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk menggambarkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan e-government di Indonesia tahun 2003-2020. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis isi. Temuan penelitian adalah bahwa pelaksanaan e-partisipasi belum tentu dapat memperlihatkan keterlibatan masyarakat secara utuh dalam pelaksanaan e-government. Pelaksanaan e-participation dapat memperlihatkan partisipasi masyarakat secara utuh apabila diikuti oleh usaha pemerintah dalam menyediakan infrastruktur telekomunikasi yang baik, sesuai dengan data yang peneliti dapat dalam EDGI yang menyatakan bahwa dari tahun 2003 hingga 2020, TII selalu memiliki poin terendah di antara kedua komponen EDGI yang lain, yaitu HCI dan OSI. Campur tangan kekuasaan dalam pemerintah dalam governance dan e-government itu ada, tetapi yang lebih dominan adalah keinginan untuk menjadikan tata kelola yang baik sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.

Author Biography

Junior Hendri Wijaya, College of Village Community Development

Profil,

Scholar Indeks:

Google Scholar

Scopus

References

Akbar, M. M., Winarno, W. W., & Haryono, K. (2021). Evaluasi Tingkat Kematangan e-Government Pada Partisipasi Masyarakat dan Pelayanan Publik Menerapkan Framework Gartner. Jurnal Media Informatika Budidarma, 5(1), 99–107. https://doi.org/10.30865/mib.v5i1.2606

Aprianty, D. R. (2016). Penerapan kebijakan e-government dalam peningkatan mutu pelayanan publik di Kantor Kecamatan Sambutan Kota Samarinda. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 4(4), 1589–1602.

Ika Yuliyana, A. (2016). Pengaruh penerapan e-government dan akuntabilitas terhadap persepsi korupsi di kementerian/lembaga = The influence of e government implementation and accountability toward corruption perception in ministry institution / Ika Yuliyana. Universitas Indonesia Library. http://lib.ui.ac.id

Indrajit, R. E. (2006). Electronic Government: Konsep Pelayanan Publik Berbasis Internet dan Teknologi Informasi. Jakarta: Aptikom.

Kaligis, M. F., Tulusan, F., & Ruru, J. (2021). Partisipasi Masyarakat Pada Era New Normal Di Kelurahan Perkamil Kecamatan Paal Ii Kota Manado. Jurnal Administrasi Publik, 7(101).

Kumurur, V. (2012). Penerapan E-Government Mendorong Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Baik Di Indonesia (Tanggapan terhadap Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2003). EKOTON, 8(2).

Maria, E., & Halim, A. (2021). E-Government Dan Korupsi: Studi Di Pemerintah Daerah, Indonesia Dari Perspektif Teori Keagenan. EKUITAS (Jurnal Ekonomi dan Keuangan), 5(1), 40–58.

Napitupulu, D. (2015). Kajian faktor sukses implementasi e-government studi kasus: Pemerintah Kota Bogor. Jurnal Sistem Informasi, 5(3), 229–236.

Napitupulu, D., Adiyarta, K., & Albar. (2019). Public Participation Readiness Toward E-Gov 2.0: Lessons from Two Countries. Proceedings of the 12th International Conference on Theory and Practice of Electronic Governance, 240–243. https://doi.org/10.1145/3326365.3326397

Nulhusna, R., Sandhyaduhita, P. I., Hidayanto, A. N., & Phusavat, K. (n.d.). Transforming Government: People, Process and Policy.

Permatasari, I. A., Nurmandi, A., & Wijaya, J. H. (2021). The Quality of Public Information on Twitter: Yogyakarta And DKI Jakarta Regional Government Comparison. Jurnal Penelitian Komunikasi, 24(1), Article 1. https://doi.org/10.20422/jpk.v24i1.722

Sabani, A. (2020). Investigating the influence of transparency on the adoption of e-Government in Indonesia. Journal of Science and Technology Policy Management, 12(2), 236–255. https://doi.org/10.1108/JSTPM-03-2020-0046

Setiawan, A. (2015). E-Government Dalam Rangka Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Kabupaten Pringsewu Lampung. PROCIDING KMSI, 3(1), Article 1. https://ojs.stmikpringsewu.ac.id/index.php/kmsi/article/view/364

Susanti, E., Harta, R., Diana, B. A., & Utami, S. B. (2021). E-Readiness and The Effectiveness of E-Participation in Indonesia. MIMBAR : Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 37(1), 138–149. https://doi.org/10.29313/mimbar.v37i1.6931

Zuhroh, S. dan S. (2021). Implementasi E-Government: Dampaknya Pada Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah. Jurnal Riset Terapan Akuntansi, 5(1), 1–10. https://doi.org/10.5281/zenodo.4719373

Downloads

Published

2022-03-01

How to Cite

Wijaya, J. H., Yunanto, S. E., Setyowati, Y., & Supardal, S. (2022). E-partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan E-government di Indonesia Tahun 2003-2020. Jurnal Administrasi Pemerintahan Desa, 3(1), 37–53. https://doi.org/10.47134/villages.v3i1.27

Issue

Section

Articles